Postingan

Postingan Pertama Setelah Jadi Mahasiswa

Gambar
Akhirnya setelah kesibukan yang kian membunuh, saya sempatkan untuk posting, bukan posting penting nih kali ini. Tapi sekedar berbagi cerita tentang kehidupan saya pasca lulus SMA dan kemudian melanjutkan di salah satu kampus terbaik negeri ini #cieelah ada beberapa adaptasi yang kudu dijalani tiap Maba antara lain:  jauh dari rumah atau ortu, untuk sebagian besar anak rantau ini kudu wajib banget dibiasain, karena sebagian besaryang kuliah pasti jauh dari ortu belajar mandiri, dimana segala hal kudu bisa dilakuin secara sendirian  belajar mengatur waktu dimana saat tugas bejibun, laporan numpuk dan kuis menghadang belum lagi ditambah UTS dan UAS tentu harus ekstra ngatur waktu makin banyaknya kegiatan kampus yang bikin kita musti pinter jaga kesehatan  harus irit, tapi bukan pelit ya intinya pinter ngatur keuangan lah wkkwkwk tetep semangat dalam belajar, berusaha dan berdoa agar tetep dilancarkan perkuliahan serta cita-citanya  sekian dulu postingan gak penting kali ini, s

karya tulis pasar modal

 https://drive.google.com/open?id=0BwzJoJph75PSc1VRQnFmWFhXd1k

duniaku

duniaku yang dulu penuh tawa, kini terganti luka, seseorang telah mengambil kebahagiaannya, menggantikan dengan luka, kini tak ada lagi tawa, tak ada lagi keceriaan semuanya telah hilang, terbuang bersama kenangan menyakitkan, kembalikan kebahagiaanku,kecerian dan semua tawa yang telah hilang itu, kau terlalu kejam untuk mengambil semuanya, tak bisakah kau pergi dari hidupku, aku bahkan sangat membencimu, membenci orang yang telah menghapus semua tawa dan kebahagiaan dalam duniaku

yang tak dapat di ungkapkan

Kemarahan, kebencian semuanya tumbuh kian hari, kian bertambah. begitu sulit menghapus semuanya, kebencianku semakin menjadi, kemarahan yang terpendam dan tak terungkapkan hingga rasa sakit yang begitu dalam, tak perlu ada yang terulang lagi semuanya membuatku bertambah sakit, semua ketulusan sudah tak berarti karena rasaku untukmu telah mati, terkubur bersama luka dan kenangan yang tak ingin ku ingat, yang ingin kuhapus dari memori otakku, hingga saat ini aku masih membencimu

bersyukur dengan apa yang ada

hari ini terasa lebih berat dari sebelum-sebelumnya entah mengapa, kakiku bahkan enggan untuk melangkah lagi saat rasa senang itu  hanya sementara, aku takut ketika kau menjadi baik, aku takut luka itu kembali saat perlahan kenangan-kenangan itu mulai muncul dalam benakku, ketidakpastian, penghianatan, ketika aku dengan setulus hati menpercayaimu, tidak terbesitkah dalam hati kecilmu, bagaimana sakitku saat itu, menahan semuanya sendirian, dibentak, diacuhkan bahkan dibuang. semuanya kutahan sendiri mencoba mengerti dan memahami setiap sikapmu, mencoba berfikir bahwa ini hanya sementara, terus berjuang meski hanya bisa menangis. aku selalu bersyukur akan setiap kesempatan saat aku masih dapat melaluinya bersamamu, tapi perlahan aku mulai tak mengerti mengapa begitu sulit untuk mempercayaimu lagi.

tanpa judul

Mulai jenuh, bosan dan rasa itu perlahan hilang. Mungkin pergi tenggelam dalam sepi, terlalu lama menanti

Edisi Curhatan Lagii

semuanya, mulai kembali setidaknya bisa disebut normal, yah keadaan normal. normal yang menurut pendapatku berbeda,sedikit lebih nyaman mungkin. tapi ketika bertanya apakah rasa itu masih ada? hm, ntah lah, kadang aku bahkan tak dapat memahami diriku, rasa itu mulai pudar seiring dengan waktu yang kian berputar, kenangan yang perlahan mati dalam setiap ingatanku, kadang aku sudah mulai lelah, saat aku hanyalah manusia biasa,ya begitulah aku  tak sempurna.